Wagubsu Buka Kejurnas Wushu Senior Junior 2014 di Medan

Medan-Acara Pembukaan Kejuaran Nasional (Kejurnas) Wushu Senior Junior Tahun 2014 berlangsung meriah, sebanyak 521 atlet Wushu dari 23 Provinsi di Indonesia bersaing pada kejurnas Wushu Tahun 2014 yang berlangsung di Medan tersebut. Sedangkan kejurnas berlangsung mulai tanggal 8-11 Oktober 2014.

Wagubsu Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengatakan, pihaknya merasa bangga dengan Wushu karena cabang olahraga ini telah mengharumkan nama Sumatera Utara di level nasional Indonesia dan internasional.

Semua insan olahraga menurut Erry  patut memberikan apresiasi kepada Wushu, karena berkali-kali mengharumkan nama Indonesia di level internasional.

Untuk itu Erry mengusulkan agar Ketua PB Wushu Indonesia Supandi Kusuma dijadikan warga teladan Sumatera Utara.

"Sebab saat ini sedikit sekali warga provinsi itu yang mampu memimpin cabang olahraga dan meraih prestasi di level dunia," katanya saat membuka Kejurnas Wushu Senion dan Junior 2014, Selasa malam (7/10) di Ballroom Regale Internasional Jalan Adam Malik Medan.

Erry juga mengatakan, Wushu dewasa ini telah berkembang pesat di Indonesia dan diharapkan kejurnas ini mampu melahirkan atlet-atlet berbakat.

"Saya berharap agar para atlet yang bertanding tetap menjunjung tinggi sportifitas dan kejuaran ini mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi pengganti atlet senior yang akan memasuki masa pensiun," ujarnya.

Pembina Wushu Indonesia Jenderal (Purn) Sutanto menyebutkan, kejurnas ini merupakan momen kebanggaan, karena bisa melahirkan atlet-atlet berprestasi.

"Melalui kejurnas ini kita bisa melihat perkembang wushu dan lahirnya atlet-atlet berbakat, Lindswell-Lindswell baru yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,"katanya.

Sutanto jug mengatakan, lagu Indonesia Raya dinyanyikan di luar negeri hanya dalam dua kesempatan yakni pada acara kenegaraan dan yang kedua adalah melalui prestasi di olahraga.

"Dan kita patut bangga, karena wushu sering kali membuat Lagu Indonesia Raya berkumandang di luar negeri,"ujarnya.

Masih menurut Sutanto, wushu bukan hanya mengajarkan bagaimana meraih prestasi, tetapi juga sangat berperan dalam pendidikan disiplin dan moral generasi muda, sebab itu wushu di Indonesia sudah mulai berkembang.

"Kini wushu sudah berkembang di 23 provinsi. Kita berharap agar kedepannya wushu terus semakin berkembang," sebutnya.

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Wushu Indonesia (WI) Supandi Kusuma dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada 23 Pengurus Provinsi (Pengprov) WI yang telah ambil bagian di kejurnas tahun 2014 kali ini.

"Antusiasme seluruh pengprov Wi se-Indonesia menunjukkan bahwa even wushu mulai berkembang di tanah air," ucapnya.

Supandi juga mengatakan, wushu Indonesia baru saja meraih prestasi gemilang di Asian Games 2014 lalu, dengan raihan  satu medali emas, satu perak dan satu perunggu.

Sebelumnya atlet wushu junior Indonesia juga meraih emas di Youth Asian Games 2014. "Hasil ini merupakan kerja keras semua pihak termasuk Jenderal Sutanto yang tidak pernah letih memberikan dukungan kepada atlet-atlet wushu Indonesia di ajang internasional," katanya.

Turut hadir pada acara tersebut Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara H Ajib Shah, Wakapolda Sumatera Utara Basarudin, Staf Ahli Pangdam I/BB Kol Inf Marwan Saragih, Mewakili Kajatisu, Bapak Wushu Indonesia IGK Manila, Konjen negara sahabat, Plt Ketua Koni Sumut Jhon Lubis, Ketua Provinsi Wushu se-Indonesia dan para atlet Wushu dari 23 provinsi se-Indonesia.