Shohibul: Saya Percaya Sebenarnya Gatot Itu tersandera

Dinamika politik Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, kian memanas pascahak interpelasi ditolak DPRD Sumut. Suara sumbang kian berkembang seiring dengan masa jabatan anggota DPRD Sumut akan berakhir.

Mulai dari modus cari uang mundur, hingga Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho hanya sebuah “wayang” dari sekelompok orang yang ingin berkuasa, namun tak mampu merebutnya secara sah.

Menanggapi situasi tersebut, Pengamat Politik Universita Muhammadyah Sumatera Utara (UMSU) Shohibul Ansor Siregar mengatakan, masyarakat Sumatera Utara tak akan lupa dengan kegagalan hak interpleasi tersebut.

“Tentu kita ingat gagalnya interpelasi sebelumnya. Saya kira ada dua hal yang perlu diketahui, pertama urgensi interpelasi dipaksakan sehinga tidak mendapat dukungan yang cukup untuk dilanjutkan. Kedua, sejak awal mungkin hanya dimaksudkan sebagai cara untuk melakukan gertakan dengan tujuan keuntungan material tertentu,” ungkap Shohibul, Rabu (27/8/2014).

Sebetulnya, kata Shohibul, khususnya kemungkinan kedua dapat dikategorikan kejahatan (abuse of power). “Saya tidak tahu apakah penegak hukum tahu substansi kejahatan dari kasus serupa ini,” serunya.

Sebenarnya, lanjut Shohibul, jika ada konsistensi diri sebagai wakil rakyat yang memiliki fungsi pengawasan, diyakin untuk kepemimpiman Gatot cukup banyak materi yang dapat ditindaklanjuti dengan interpelasi.

Tapi anatomi kekuatan di legislatif menunjukkan Gatot selalu dapat aman. Orang menyebut bahwa Gatot adalah figur yang sangat kuat hingga mampu meredam setiap wacana penentangan terhafapnya.

“Tetapi ada juga yang menyebut ia (Gatot) tersandera oleh kelompok-kelompok politik di legislatif yang dengan begitu rupa dapat memenej konflik dan pertentangan tidak sampai membahayakan kedudukan Gatot,” tandasnya.

Namun Shohibul yakin banyak orang mengetahui Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho telah tersandra. “Saya percaya meski tak dapat menunjukkan contoh tentang sinyalemen banyak orang bahwa Gatot itu sebenarnyanya tersandera,” terang Shohibul.

Source: Dinamikarakyat

Comments

Popular posts from this blog

Hasban Bisa Langsung Start, Sumut Bangkit 'Running Well'

Wagubsu Buka Acara Forum Komunikasi Ekonomi dan Keuangan Regional

Wagub Minta BKPRMI Sumut Kembangkan Ekonomi Syariah