Gubsu Apresiasi Uji Kompetensi PWI

Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nug­roho ST MSi menyampaikan apresiasi tinggi kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut yang terus berkelanjutan melaksanakan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) guna meningkatkan kualitas profesi para anggotanya. Hal itu dikemukakan Gubsu dalam sambutan tertulis disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provsu Drs H Jumsadi Damanik SH MHum pada pembukaan UKW PWI Sumut Angkatan VI yang diselenggarakan di Hotel Garuda Plaza Medan, Senin (25/8).

Hadir saat itu Ketua Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat Atal S Depari dan Ketua PWI Sumut Drs Muhammad Syahrir yang juga sekaligus sebagai penguji didampingi penguji PWI Pusat lainnya yakni Usman Yatim, Naungan Harahap, Ronny Simon, Supriadi Alfian, Hermansjah SE, serta dua penguji magang Dedi Sahputra MA (PWI Sumut) dan Mursid Songsang (PWI Jambi).

Lebih lanjut Gubsu mengatakan, sejalan perkembangan dan kemajuan zaman, tuntutan sumberdaya manusia yang kompeten di bidangnya menjadi keharusan. Berbagai profesi yang ditekuni semuanya menuntut adanya kompetensi, termasuk bagi para wartawan.

“Pentingnya kompetensi setiap profesi, tujuannya agar mampu bersaing secara terhormat guna meraih kehidupan yang lebih baik. Dan bagi Sumatera Utara tentunya, dengan kompetensi yang dimiliki setiap profesi akan mendorong kebangkitan Sumut yang berdaya saing guna meraih kesejahteraan,” katanya. Gubsu berharap, penegakan terhadap kode etik jurnalistik (KEJ) hendaknya menjadi bagian tak terpisahkan dari setiap karya jurnalistik yang dihasilkan wartawan. “Dengan mengedepankan moral dan etik tersebut karya-karya yang dihasilkan wartawan sekaligus akan diapresiasi masyarakat,” kata Gubsu seraya menyatakan kesiapan untuk mendukung UKW PWI Sumut selanjutnya.

Sementara Ketua Bidang Pembinaan Daerah Atal S Depari atas nama Ketua Umum PWI Pusat H Margiono mengatakan, dari tahun ke tahun animo wartawan untuk mengikuti UKW terus meningkat. Hal ini menunjukkan adanya kemauan untuk terus meningkatkan kualitas profesi maupun kualitas media massa yang dikelola.

Keutamaan UKW, kata Depari, selain untuk meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan serta menjaga harkat dan martabat profesi khusus penghasil karya intelektual, juga menjadi acuan sistem evaluasi kinerja wartawan oleh perusahaan Pers. Lebih dari itu lagi, UKW menjadi sarana untuk menegakkan kemerdekaan Pers berdasarkan kepentingan public, menghindarkan penyalahgunaan profesi, dan menempatkan wartawan pada kedudukan strategis dalam industri Pers.

Sebelumnya, Ketua PWI Sumut Drs Muhammad Syahrir melaporkan, peserta UKW Angkatan VI tersebut merupakan gelombang terbanyak sehingga calon peserta harus diseleksi. “Bila ke-55 peserta lulus, maka jumlah anggota PWI Sumut yang dinyatakan kompeten mencapai 250 orang,” jelasnya. UKW Angkatan VI PWI Sumut tersebut berlangsung selama dua hari hingga Selasa (26/8/2014), dan terselenggara atas dukungan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Dari 55 peserta, 42 orang mengikuti tingkat Wartawan Muda, 6 Wartawan Madya (Redaktur) dan 7 Wartawan Utama (Pemred/Redaktur Pelaksana).

Source: Jurnalasia

Comments

Popular posts from this blog

Hasban Bisa Langsung Start, Sumut Bangkit 'Running Well'

Wagubsu Buka Acara Forum Komunikasi Ekonomi dan Keuangan Regional

Wagub Minta BKPRMI Sumut Kembangkan Ekonomi Syariah